TABANAN, TUTURBALI.COM –Kunjungan ke objek wisata Tanah Lot selama 2023 mengalami peningkatan seratus persen dibandingkan dua tahun sebelumnya.
Manajemen Daya Tarik Wisata (DTW) Tanah Lot mencatat, sampai 30 Desember 2023, jumlah kunjungan wisata sudah mencapai dua juta delapan belas ribu orang.
Asisten Manajer DTW Tanah Lot I Putu Toni Wirawan menjelaskan bahwa kunjungan wisatawan domestik dan asing ke daerah tujuan wisata Tanah Lot pada tahun 2023 mencapai 2.018.000 orang. “Jumlah kunjungan wisatawan ini naik jika di bandingkan tahun 2022 yang mencapai 1.321.000 pengunjung,” ujarnya Minggu (31/12/2023).
Ditambahkannya jika angka tersebut untuk domestik didominasi oleh wisatawan yang berasal dari daerah Jawa Tengah sedangkan mancanegara didominasi wisatawan dari negara Eropa dan India.
Disisi lain, setelah disosialisasikan selama sekitar enam bulan, tiket tiket masuk ke DTW Tanah Lot mulai Senin 1 Januari 2024 resmi mengalami kenaikan.
Menurut Manajer Operasional DTW Tanah Lot I Wayan Sudiana meski mengalami kenaikan, dibanding DTW lainnya di Bali harga tiket masuk ke Tanah Lot masih relatif murah.
Sebelum menaikan harga tiket secara resmi per 1 Januari 2024, pihaknya sudah melakukan sosialisasi baik kepada travel agent dan wisatawan yang datang secara mandiri ke Tanah Lot bahkan sejak enam bulan yang lalu.
Adapun harga tiket masuk ke Tanah Lot yang berlaku mulai awal tahun 2024 ini yakni untuk wisatawan mancanegara dewasa tiketnya menjadi Rp 75 ribu, naik Rp 15 ribu dari sebelumnya Rp 60 ribu.
Untuk anak-anak mancanegara Rp 40 ribu naik Rp 10 ribu dari sebelumnya Rp 30 ribu. Tiket wisatawan domestik dewasa Rp 30 ribu, naik Rp 10 ribu dari sebelumnya Rp 20 ribu. Tiket untuk golongan anak-anak domestik Rp 20 ribu, naik Rp 5 ribu dari sebelumnya Rp 15 ribu wisatawan. (TB)